Minggu, 25 Maret 2012

Pengetahuan Dasar tentang Cat

Panduan awal untuk cat

Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk memberikan anda informasi dasar mengenai cat,apa cat itu,perbedaan jenis cat,dan kesesuaian dengan cat lain.Hobby kita berkisar seputar cat dan plastik,tetapi banyak dari kita yang menggunakan cat tanpa mengetahui seluk beluknya dan bagaimana cara kerjanya.Setelah anda mengetahui lebih jauh mengenai cat,anda dapat mengaplikasikannya lebih efektif pada model kit anda.Ini hanya panduan kasar,saya harap anda bisa mendapatkan hasil yang diharapkan tanpa merusak hasil pengecatan anda.

- Cat – apa itu cat?

Pikirkan sejenak mengenai lem kayu.Tuangkan beberapa tetes di atas sepotong kertas dan biarkan mengering.Apa yang terjadi?Lemnya akan mengering dan membentuk lapisan yang keras dan bening.Kalau anda menaruh sedikit air di atasnya,air akan melunturkannya.Kurang lebih seperti itulah gambaran cat,hanya saja cat mengandung warna.

Cat terdiri atas tiga bagian,solvent (pengencer),carrier (pengangkut) dan pigment (pigmen) (bukan istilah resminya). Pertama,bagian yang paling penting.Pigment pada dasarnya adalah warna cat itu sendiri.Molekul warna.Tapi seringkali,tidak dapat menempel sendiri ke permukaan.Kalau anda mencincang krayon menjadi serpihan-serpihan kecil dan menaburkannya di atas kertas,serpihan itu tidak akan menempel kan?Tapi apa yang akan terjadi jika anda menuangkan lem di atas kertas lebih dahulu?Serpihan tersebut dapat menempel kan?

Itulah yang dimaksud dengan carrier.Pigment diikat secara kimiawi ke carrier-nya,dan carrier adalah ‘lem’ yang mengikatnya ke permukaan plastik,membuat pigment tetap menempel di atas permukaan tersebut.

Bagian ketiga,solvent,adalah yang membedakan jenis cat menjadi: cat lacquer (dalam bahasa Indonesia: pernis; tapi sepertinya kurang pas),cat enamel,dan cat acrylic (akrilik).Kembali lagi ke analogi lem fox,lem itu seperti ‘air’ yang menjaga pigment dan carrier selalu encer.Lacquer,enamel,acrylic;bahan kimia inilah yang digunakan untuk membuat pigment dan carrier selalu encer.Setelah bahan tersebut mengering,maka cat anda sudah ‘kering’.Bahan tersebut juga yang menimbulkan bau,membuat anda berhalusinasi dan sakit kepala bila terlalu lama menghirup baunya.

Semakin kuat solvent-nya,semakin banyak jenis cat yang dapat diencerkan.Bila anda mencampur cat dan pengencer,anda mengencerkan cat tersebut sehingga catnya dapat diaplikasikan lebih baik dengan kuas,airbrush, dll.Solvent dapat mengencerkan cat jika tersebut mampu melarutkan pigment dan carrier-nya.Sebagai contoh,anda tidak dapat menggunakan air untuk mengencerkan cat lacquer,karena air saja tidak dapat melarutkan carrier dan pigment cat lacquer.

Terdapat beberapa bahan yang ditambahkan ke dalam cat.Bahan-bahan itu termasuk ‘agen pengatur’ yang mempengaruhi bagaimana permukaan cat setelah mengering,apakah membuat permukaan gloss (mengilap),semi gloss atau flat (rata/tidak mengilap).Ada juga metalflakes (serpihan metal) atau partikel mika yang menciptakan warna metalik.Yang termasuk ke dalam kategori ini juga adalah efek Pearls (efek mutiara).


Kenapa saya harus menunggu catnya benar-benar kering? Kenapa saya tidak dapat memolesnya segera setelah catnya mengering?


Bayangkan sepatu dan talinya.Kalau anda mengikat tali sepatu anda dan anda mencoba untuk menariknya,anda tidak akan dapat melakukannya karena mereka sudah menyatu.Sama dengan cat,pada tingkat molekul.Anda mempunyai tali panjang yang terdiri atas molekul cat dan carrier yang menggantung di dalam solvent.Setelah solvent mengering, ikatan antara cat dan carrier akan mulai terjalin.Ini yang membuat cat jadi lebih keras.Semakin sedikit solvent,catnya akan semakin keras.Semakin keras catnya,proses memoles akan semakin baik dan anda akan mendapatkan cat yang mengilap seperti kaca.Itulah kenapa anda harus menunggu sampai cat benar-benar mengering.


- Bagaimana saya mengetahui catnya sudah benar-benar mengering?

Tidak ada cara pasti untuk mengetahui apakah catnya sudah benar-benar mengering, tetapi berdasarkan uji coba yang sudah dilakukan,inilah beberapa panduan untuk setiap jenis cat.Setiap jenis dan merk cat membutuhkan waktu yang tidak sama agar benar-benar mengering.Sebagai contoh, cat lacquer akan mengering dalam beberapa hari,tapi cat enamel mungkin membutuhkan waktu beberapa minggu bahkan bulan,dan hal yang sama untuk cat acrylic.Hal itu juga terkait dengan suhu penyimpanan anda.

Tes paling sederhana yang dapat anda lakukan adalah tes bau.Cium/enduslah permukaan cat.Kalau tidak berbau seperti cat,anda dapat menyimpulkan catnya sudah kering atau akan kering sebentar lagi.Ini dikarenakan anda sudah tidak mencium bau solvent-nya lagi – ingat di atas? – solvent-nya sudah menguap,yang berarti tidak banyak solvent yang tertinggal di model.Ini adalah metode paling aman.Selain cara ini,anda dapat menekan keras-keras permukaan yang dicat menggunakan jari,dan perhatikan apakah ada berkas sidik jari di permukaannya.Tapi bila anda salah dan permukaan cat ternyata belum kering,maka anda harus mengecat ulang model kit anda.

Cara terbaik untuk mengeringkan cat adalah dengan membeli pengering makanan – food dehydrator.Food dehydrator menguapkan solvent menggunakan panas.Karena solvent akan menguap jika terkena panas.Jadi semakin banyak panas yang anda berikan,semakin cepat solvent-nya menguap.Disinilah kegunaan food dehydrator.Anda bisa membeli food dehydrator di am*z*n.com seharga kurang lebih $40 atau Rp.400.000 atau cek toko peralatan dapur atau cari di forum.
Note: Food dehydrator sedikit banyak berbeda dengan oven kue ibu anda!


- Mengabut/Misting – apa itu?

Mengabut/misting merupakan cara menyemprotkan lapisan ‘kabut’ tipis sehingga anda menutupi permukaan model dengan pola tutupan cat yang merata,walaupun tidak cukup untuk menutup permukaan plastik atau cat primer dari model.Tujuannya adalah pada saat anda melakukannya, lebih sedikit jumlah solvent yang menempel pada permukaan dibandingkan saat anda menyemprot sekaligus.Solvent-nya bisa mengering dan meninggalkan carrier dan pigment-nya tanpa menimbulkan kerusakan.Teknik ini memberikan anda lapisan carrier dan pigment,dengan kerusakan yang sangat kecil pada plastik di bawahnya. Sehingga,bila anda menyemprotkan wet coat (lapisan cat yang banyak) untuk mendapatkan tampilan glossy,anda tidak akan melelehkan plastiknya,wet coat hanya menyentuh lapisan penyangga yang sudah anda buat dengan lapisan ‘kabut’.


- Gloss, semi-gloss, flat – apa artinya?

Mungkin anda pernah mendengar istilah “licin seperti kaca”? pernah menyentuh permukaan kaca?Bagaimana dengan ini, anda sedang mengerjakan sesuatu ketika permukaan kaca arloji seseorang menyilaukan anda saat tertimpa sinar matahari ke mata anda.Itulah analogi gloss, semi-gloss dan flat. Gloss berarti cat anda didesain selicin mungkin saat kering.Semakin licin catnya,semakin glossy, semakin banyak memantulkan cahaya, efek ‘kaca’nya semakin didapat.Cat dikatakan semi-gloss bila memantulkan sebagian cahaya,tapi juga menyebarkan sisanya.Cat dikatakan flat jika permukaannya tidak memantulkan cahaya sama sekali.Semi-gloss dan flat didapatkan karena cat didesain untuk mengering tidak rata dan bergelombang,tidak licin.

Memoles cat merupakan salah satu aplikasi prinsip ini.Untuk mendapatkan model kit yang berkilau, cat harus licin. Untuk membuat cat licin,anda harus mengamplasnya dan memolesnya sampai permukaannya menjadi licin.


- Pentingnya cat primer

Primer mempunyai beberapa fungsi sekaligus.Satu, beberapa cat bersifat tembus pandang – warna material dasar dimana cat diaplikasikan mempengaruhi warna cat tersebut.Cobalah mengecat cat merah di atas warna hitam, lihat seberapa bagus hasilnya.Primer yang baik akan memberikan warna dasar yang solid untuk warna cat di atasnya.Dalam hal ini, akan menyerupai warna cat di atasnya.
Contohnya, merah di atas putih = merah cerah,merah di atas hitam = merah gelap,putih di atas putih = putih,putih di atas hitam = abu-abu,dst.

Kedua,carrier dan pigment cat biasanya melekat lebih baik ke lapisan primer dibandingkan plastik.Cat akan melekat lebih baik ke permukaan yang datar dan tidak rata.Tapi jangan membuat lapisan primer yang sangat tidak rata atau hal itu akan membuat permukaan top coat cat jadi rusak,itulah mengapa beberapa orang mengamplas primernya dengan amplas grit 1500 sebelum mengecat.

Ketiga,primer membentuk pelindung antara plastik dan cat yang lebih keras.


- Bagaimana saya melindungi diri dari uap cat?

Solvent cat sangat,sangat buruk bagi kesehatan anda.Bila anda menggunakan cat lacquer,lengkapi diri anda dengan masker.Jangan masker murahan – lengkapi diri anda dengan masker yang berkualitas,heavy-duty,double filter respirator.Simpan di plastik kedap/seal bag bila sedang tidak digunakan.Ini akan melindungi anda dari buruknya pengaruh cat.



- The three different types of modeling paint:

Untuk kita modelers ada tiga tipe cat berbeda yang digunakan,lacquer, enamel dan acrylic.Tentu saja ada banyak tipe lainnya seperti polyurethanes dan whatnot,tetapi tipe-tipe tersebut tidak banyak digunakan karena berbagai alasan.

Lacquer – Cat lacquer menggunakan solvent organik sebagai pengencernya.Solvent organik sangat berbahaya.Cat lacquer memiliki bau yang paling menyengat diantara tipe cat lainnya.Cat ini juga paling cepat merusak bodi model kit anda.Seseorang berkata bahan kimia tersebut diklasifikasikan pada kelas yang sama dengan gas syaraf.Solvent organik juga ditemukan di lem untuk model,zat yang melelehkan plastik antara dua bagian dan memastikan ikatan yang kuat.

Itu bagian buruknya.Hal baiknya adalah,karena solvent organik ini sangat mudah menguap,cat lacquer merupakan yang paling mudah kering diantara ketiga tipe cat.Selain itu karena cat lacquer merupakan campuran banyak sekali bahan kimia,pigment dan carrier-nya sangat tangguh sehingga melekat erat di permukaan model kit dan dapat dipoles dengan baik.Cat lacquer juga dapat masuk ke celah kecil dan sempit sehingga sangat baik untuk mengecat bagian detil dari model kit.

Cat semprot Tamiya,cat semprot Duplicolor,cat semprot Plastikote,Gunze Sangyo Mr. Color,semua itu merupakan cat lacquer.Thinner khusus lacquer digunakan untuk mengencerkan cat lacquer.Thinner cat lacquer bisa apa saja, contohnya:thinner dari produsen cat (Mr. Color Thinner,contohnya),thinner cat lacquer dari toko hardware,Xylene,Toulene,Methyl Ethyl Ketone,aceton adalah beberapa diantaranya.Aceton mungkin yang paling jahat diantara semuanya karena dapat melelehkan hampir semua primer dari lacquer.

Yang membawa saya kepada poin penting lain.Anda harus menggunakan primer yang sesuai sebelum mengaplikasikan cat lacquer! Dengan menggunakan lacquer primer yang sesuai.Ingat kajian di atas,soal solvent dalam cat sama dengan solvent dalam lem plastik untuk model kit anda?Anda akan melelehkan model kit bila menyemprotkan terlalu banyak cat lacquer.Produsen cat mendesainnya sedemikian rupa.Sehingga lacquer yang baik dapat mencegah hal ini terjadi,karena carrier dan pigment dari cat primernya membentuk ikatan yang kuat dan tidak mudah larut oleh cat lacquer di atasnya.Beberapa contoh primer yang sesuai adalah Tamiya primer,Duplicolor primer,Plastikote primer,Gunze Sangyo Mr. Surfacer.
Primer lacquer itu sendiri umumnya tidak cukup berbahaya sehingga melelehkan plastik.Pastikan anda melakukan misting diawal!

Enamel – Cat enamel menurut saya sudah ketinggalan jaman. Cat enamel menggunakan solvent yang berasal dari mineral dan turunan bensin, lama sekali mengering. Cat enamel juga cenderung menghasilkan lapisan tebal dan ‘lari’ dari permukaaan dengan mudah (hasil semprotan cat meluncur ke bawah dan merusak pengecatan anda). Cat enamel butuh waktu berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan untuk mengering sepenuhnya. Permukaan model kit yang dicat dengan enamel bahkan cenderung lebih lembek bila dibandingkan cat lacquer. Tetapi mereka dapat dipoles dengan baik saat benar-benar kering.

Bagian baiknya adalah cat enamel tidak terlalu berbahaya. Bensin tidak merusak plastik. Testor memproduksi cat enamel dalam berbagai pilihan warna. Cat enamel sebenarnya cukup baik bila diaplikasikan dengan kuas karena lebih kental dan lebih lama mongering dibanding lacquer atau acrylic. Memberikan anda waktu untuk menyapukan kuas lebih lama untuk menghasilkan permukaan cat yang baik. Cat enamel mengikuti arah sapuan kuas anda, berbeda dengan acrylic yang meluncur ke segala arah dan tidak rata keringnya.

Cat enamel diencerkan dengan mineral dan lacquer thinner yang sudah disebutkan di atas, disamping dengan thinner yang direkomendasikan produsen cat. Cat enamel diantaranya: Testors, Testors Model Masters, and Humbrol. Tamiya juga memproduksi cat enamel yang hanya dijual di kawasan Asia.

Acrylic – Cat terbaik kecuali untuk pengecatan bodi. Acrylic dideskripsikan sebagai 'water-soluble' karena dapat diencerkan dengan air, tapi pada beberapa bagian yang membandel, anda bisa menggunakan alcohol. Ada banya keunggulan, pertama alcohol tidak terlalu berbahaya. Kedua, mengering dengan cepat. Coba tuangkan alcohol 70% ke tangan dan lihat betapa cepatnya menguap. Bisa merasakan sensai dinginnya? Itu karena saat menguap, alcohol membawa serta panas tubuh – seperti keringat.

Kedua, acrylic mengering dengan cepat. Sama seperti cat lacquer tapi tanpa efek berbahaya. Setela diaplikasikan, parts yang sudah dicat dengan acrylic dapat dipegang setelah beberapa jam. Hati-hati dengan sidik jari karena walaupun kering, masih sangat lembek.

Ketiga, acrylic mudah dibersihkan bila anda menggunakan airbrush. Setelah mengecat dengan cat acrylic, anda dapat membersihkan gun dengan pembersih jendela, alcohol bahkan air.

Bagian buruk dari cat acrylic adalah seringkali hasilnya tidak bagus saat dipoles. Pigment dan carrier cat acrylic membutuhkan waktu lama untuk crosslink/saling terkait, dan tidak melekat begitu bagus dengan model kit. Bila anda mengecat dengan acrylic, lapisi lagi dengan clearcoat berbahan enamel atau lacquer agar dapat dipoles dengan baik.


Clearcoat – apa itu? Kenapa saya harus menggunakannya?

Clearcoat adalah cat tanpa pigment. Manfaat clearcoat adalah untuk melapis ulang. Pertama, clearcoat memberikan sawar/lapisan dalam proses memoles. Satu hal yang sering terjadi adalah saat anda memoles/menggosok pastikan jangan sampai menembus clearcoat langsung ke lapisan cat primer atau plastiknya.
Bila anda memberikan clearcoat di atas lapisan cat berwarna, anda akan memoles clearcoat-nya bukan warna catnya, sehingga anda dapat mengukur proses polesan anda.
Kedua, beberapa orang ‘mengunci’ decal dengan clearcoat. Anda dapat menyemprot clearcoat di atas decal, tetapi hati-hati karena solvent dalam clearcoat dapat melelehkan decal-nya. Ketiga, bila anda mengaplikasikan metalik, mika dan pearl (efek mutiara), anda tidak dianjurkan untuk memoles langsung catnya karena akan merusak partikel metalik/mika/[i]pear[l/I]-nya. Oleh karena itu anda harus melapisi dengan clearcoat dulu dan memoles lapisan clearcoat-nya.


LEA


Lacquers, enamel, acrylic – menggambarkan urutan aplikasi tiga tipe cat yang berbeda. Artinya anda bisa mengaplikasikan cat enamel dan acrylic di atas cat lacquer, anda juga dapat mengaplikasikan cat acrylic di atas cat enamel dan tidak dapat mengaplikasikan cat apapun di atas cat acrylic. Sebaliknya anda tidak dapat mengaplikasikan cat lacquer di atas cat enamel atau acrylic. Bila anda memikirkannya, solvent cat lacquer dapat melelehkan cat enamel atau acrylic, tapi solvent cat enamel tidak dapat melelehkan carrier/pigment berbasis lacquer, dan solvent cat acrylic tidak dapat melelehkan carrier/pigment berbasis enamel dan lacquer.


Saya mencoba mengaplikasikan cat enamel di atas cat acrylic, karena solvent kedua cat tersebut tidak berkaitan sama sekali. Tetapi hasil yang anda dapat mungkin berbeda.

PERHATIAN: Ini merupakan hasil terjemahan dari blog "daggerlee" dari situs http://www.automotiveforums.com/vbulletin/t98231.html. Terimakasih kepada penyusunnya. Butuh masukan dari anda semua pecinta forum model kit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar